Minggu, 27 Mei 2012

Allopurinol mengatasi peradangan sendi akibat asam urat?

Seperti yang sudah dijelaskan di posting sebelumnya, penyakit asam urat berbeda dengan gout. Penyakit asam urat adalah penyakit di mana kadar asam urat dalam darah meningkat dan umumnya tidaklah memerlukan pengobatan.  Pasien umumnya juga tidak memiliki keluhan. Keluhan pegal-pegal, nyeri pada sendi bukanlah gejala ketika kadar asam urat dalam darah meningkat. Sementara itu, gout merupakan peradangan pada sendi akibat timbunan asam urat.

Gout terjadi ketika terjadi perubahan mendadak dalam kadar asam urat di darah, baik turun maupun meningkat. Tidak seperti anggapn orang awam pada umumnya, ternyata minum allopurinol saat serangan gout hanyalah akan menimbulkan serangan dalam beberapa bulan ke depan karena terjadi penurunan mendadak kadar asam urat di darah. 

Allopurinol merupakan obat untuk menurunkan kadar asam urat di dalam darah. Jika baru pertama kali mengalami serangan gout, allopurinol baru boleh diminum jika gejala gout sudah benar- benar hilang, umumnya 7-10 hari sejak gejala serangan gout mulai dirasakan. Konsumsi allopurinol harus diteruskan sampai mencapai kadar asam urat normal, kadang 3-6 bulan berikutnya setelah mencapai kadar normal. Penghentian mendadak konsumsi allopurinol hanyalah akan memicu serangan gout berikut. Dosis allopurinol harus ditingkatkan bertahap, diawali 100 mg tiap hari ditingkatkan 100 mg tiap 4 minggu, sampai mencapai dosis optimal. Konsultasi dengan dokter untuk aturan konsumsi allopurinol sangat disarankan.